Belajar di Seni Rupa Murni UNESA : Seni Rupa 2 Dimensi dan Seni Rupa 3 Dimensi (part 2)

Jika sebelumnya kita telah membahas seni rupa 2 dimensi, maka sekarang kita bahas seni rupa 3 dimensi. Seni rupa 3 dimensi (3D) adalah karya seni yang memiliki panjang, lebar, dan kedalaman. Karya ini memiliki volume dan dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Karena memiliki dimensi ketiga (kedalaman), seni rupa 3 dimensi bisa dipegang atau disentuh secara fisik. Karya seni 3 dimensi biasanya hadir dalam bentuk patung, instalasi, seni keramik, dan arsitektur.
Elemen utama dalam seni rupa 3 dimensi meliputi:
- Volume: Berhubungan dengan dimensi kedalaman, memberikan karya bentuk fisik yang nyata.
- Ruang: Karya seni 3D membutuhkan ruang di sekitarnya, karena dapat dilihat dan diakses dari berbagai sisi.
- Bentuk massa: Bentuk ini bukan hanya sebatas gambar, tapi berisi volume yang nyata seperti kubus, bola, atau piramida.
- Tekstur: Pada seni rupa 3 dimensi, tekstur bisa dirasakan secara langsung, baik tekstur halus maupun kasar.
Perbedaan Seni Rupa 2 Dimensi dan 3 Dimensi
Perbedaan utama antara seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi terletak pada aspek fisik serta pengalaman visual yang diberikan kepada penikmat karya.
Patung Patung oleh Michelangelo. Sumber : https://wp.thecollector.com Instalasi Installation oleh Yayoi Kusama. Sumber : https://imageio.forbes.com Arsitektur Candi Prambanan. Sumber : https://backpanel.kemlu.go.id Seni Keramik Seni Keramik. Sumber : https://theartgorgeous.com Seni Logam Seni Logam. Sumber : https://cdn.shopify.com Seni Kayu Seni Kayu Jepara. Sumber : https://jeparacarvedwoodcrafts.id.aptoide.com/ Seni Boneka Wayang Golek. Sumber : https://indonesia.go.id Masih banyak sekali jenis dan contoh dari seni rupa 3 dimensi, bisakah kalian menyebutkan semuanya? Selamat mencari... |