Apa Sih Bedanya? : Perbedaan Seni Rupa Murni dan Seni Rupa Terapan

Seni rupa adalah salah satu bentuk ekspresi manusia yang mencakup berbagai media dan teknik untuk menciptakan karya yang indah dan bermakna. Dalam dunia seni rupa, terdapat dua kategori utama yang sering dibahas, yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam hal estetika, mereka memiliki perbedaan mendasar dalam tujuan dan fungsi.
Seni Rupa Murni
Sumber : https://www.kunstloft.com
Seni rupa murni* adalah karya seni yang diciptakan semata-mata untuk tujuan estetika dan ekspresi pribadi. Karya seni ini tidak memiliki fungsi praktis selain untuk dinikmati keindahannya. Beberapa contoh seni rupa murni meliputi:
Lukisan: Karya seni dua dimensi yang dibuat dengan menggunakan cat, pensil, atau media lainnya pada kanvas atau kertas.
Patung: Karya seni tiga dimensi yang dibuat dengan memahat, mencetak, atau membentuk bahan seperti batu, kayu, atau logam.
Grafis: Karya seni yang dibuat dengan teknik cetak seperti litografi, etsa, atau serigrafi.
Keramik: Karya seni yang dibuat dari tanah liat yang dibakar dan sering kali dihias dengan glasir.
Tujuan utama dari seni rupa murni adalah untuk mengekspresikan ide, emosi, dan imajinasi seniman tanpa mempertimbangkan fungsi praktis.
Seni Rupa Terapan
Sumber : https://riset.guru/
Seni rupa terapan adalah karya seni yang diciptakan dengan mempertimbangkan fungsi praktis selain keindahan. Karya seni ini dirancang untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan sering kali memiliki nilai guna yang tinggi. Beberapa contoh seni rupa terapan meliputi:
Arsitektur: Seni merancang dan membangun bangunan yang fungsional dan estetis.
Desain Interior: Seni merancang ruang dalam bangunan agar nyaman dan menarik.
Kriya: Karya seni yang dibuat dengan keterampilan tangan seperti anyaman, tenun, dan kerajinan logam.
Desain Produk: Seni merancang produk yang fungsional dan estetis, seperti perabotan, alat rumah tangga, dan pakaian.
Seni rupa terapan menggabungkan aspek estetika dengan fungsi praktis, sehingga karya seni ini tidak hanya indah tetapi juga berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Perbedaan Utama
1. Tujuan:
- Seni Rupa Murni: Fokus pada ekspresi estetika dan pribadi.
- Seni Rupa Terapan: Fokus pada fungsi praktis dan estetika.
2. Fungsi:
- Seni Rupa Murni: Tidak memiliki fungsi praktis selain untuk dinikmati keindahannya.
- Seni Rupa Terapan: Memiliki fungsi praktis yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Contoh Karya:
- Seni Rupa Murni: Lukisan, patung, grafis, keramik.
- Seni Rupa Terapan: Arsitektur, desain interior, kriya, desain produk.
Dengan memahami perbedaan antara seni rupa murni dan seni rupa terapan, kita dapat lebih menghargai berbagai bentuk karya seni dan tujuan di balik penciptaannya. Kedua jenis seni ini memiliki peran penting dalam memperkaya budaya dan kehidupan manusia.